Medan, 5/9 – Semakin banyak investor dari berbagai negara yang menyatakan berminat menjalin kerja sama dan berinvestasi di Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Setelah investor dari Korea Selatan, Swedia dan Maroko yang bulan lalu datang ke Sumut, kali ini giliran Deputi Gubernur Songkhla, Thailand Selatan, yang menyatakan ingin meningkatkan kerja sama dengan Pemprov Sumut.
Kedatangan Deputi Gubernur Songhkla Pairoj Jarit-Ngam bersama sejumlah pengusaha di bidang pariwisata, Kamis (5/9), disambut Wakil Gubernur (Wagub) Sumut Musa Rajekshah, di Rumah Dinas, Jalan Tengku Daud, Kamis (5/9). Dalam pertemuan dua bahasa itu, akan ditindaklanjuti kerja sama antar provinsi antar negara, khususnya bidang pariwisata.
Disampaikan Wagub, pihak Provinsi Songkhla di bagian Selatan Thailand itu berharap kerja sama yang pernah dijalin sebelumnya pada 2014 silam, bisa dilanjutkan kembali. Begitu juga kunjungan pada masa lalu, belum dibalas dengan kunjungan balasan dari Sumut. Karenanya akan disesuaikan jadwal untuk bisa melawat ke Negeri Gajah Putih itu.
“Kita aka segera mengatur waktu, mungkin dengan event tertentu di sana yang memungkinkan kita menghadiri undangan, kita akan berangkat,” ujar Wagub, yang menerima rombongan didampingi Kadis Bina Marga dan Bina Konstruksi Effendy Pohan, Plt Kadiskominfo M Ayub, Kabiro Humas dan Keprotokolan Hendra Dermawan Siregar.
Disampaikan juga, bahwa dalam beberapa bulan ke depan, akan ada event Melayu Day di Pattani Thailand. Musa Rajekshah menyebut bahwa kegiatan itu bisa disesuaikan agar kunjungan dari Sumut datang ke sana sekaligus melihat potensi yang bisa diambil bagi kerja sama kedua pihak.
“Bagaimana nanti bisa terjalin hubungan saling menguntungkan untuk mempromosikan wisata yang ada di Sumut, dan juga membangkitkan ekonomi kreatif,” kata Musa Rajekshah.
Begitu juga disinggung soal harapan Provinsi Songkhla untuk penerbangan dari negara itu langsung ke Sumut, yakni Bandara Internasional Kualanamu, Wagub juga akan menindaklanjuti rute yang pernah ada sebelumnya.
“Kita depan kita akan lihat dulu kunjungan kita ke sana. kita juga akan lihat potensinya seperti apa. Karena jalur penerbangan ini dibuka melihat dari segi ekonomi dan bisnis, memungkinkan atau tidak. Saya yakin jika memang ada kerja sama yang baik, hal itu memunginkan untuk dibuka (rute penerbangan),” pungkasnya.
Sementara Deputi Gubernur Songhkla Pairoj Jarit-Ngam yang hadir bersama sejumlah pengusaha di bidang pariwisata mengaku senang bisa berkunjung dan menikmati suasana di sejumlah tempat di Sumut. Bahkan sebelumnya mereka telah mengunjungi Danau Toba beberapa waktu lalu.
“Kami berharap kerja sama yang pernah dijalin dulu, bisa dilanjutkan kembali. Kami menunggu balasan kunjungan dari Sumatera Utara ke Thailand. Karena itu kami berharap ada rute penerbangan langsung dari Songkhla ke Medan,” katanya.
Usai pertemuan silaturahmi, Wagub pun memberikan cendera mata kepada Pairoj Jarit-Ngam dan rombongan berupa buah tangan dan Kain Ulos yang disematkan sebagai tanda kehormatan telah hadir di bumi Sumatera Utara. **
(Humas Provsu)-(Riva)