MEDAN – 20/11, Kaum ibu memiliki peran yang sangat penting dalam pemenuhan gizi keluarga. Semakin baik pengetahuan sang ibu mengenai nutrisi, tentunya akan berdampak pula pada pemilihan menu makanan keluarga. Tidak boleh asal-asalan, karena akan mempengaruhi kualitas pertumbuhan dan kesehatan.
Hal ini diungkapkan Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Sumatera Utara (Sumut) Nawal Edy Rahmayadi saat membuka Lomba Masak Serba Ikan Tingkat Provinsi Sumut ke 14 Tahun 2019, di Kenanga Garden, Jalan Jamin Ginting, Medan, Rabu (20/11).
“Nah, ikan ini Bu, salah satu makanan bergizi tinggi. Bagus untuk anak-anak kita khususnya di usia-usia pertumbuhan. Memang kadang ada rasa bosan memasak ini, tak terpikir lagi soal gizi. Tapi Bu, demi keluarga harus dilawan itu rasa malas dan bosan. Kita upgrade pengetahuan kita tentang gizi,” pesan Nawal.
Lomba memasak ini, kata Nawal, menjadi ajang bagi para Ibu-Ibu untuk berkreasi dalam menciptakan aneka hidangan dengan bahan dasar ikan. Sehingga, tidak timbul rasa jenuh bagi keluarga saat mengonsumsi ikan. Apalagi, ikan memiliki kandungan protein yang tinggi dan baik untuk tumbuh kembang anak.
“Kalah menang itu biasa dalam perlombaan. Hal yang paling penting adalah pengetahuan dan wawasan kita bertambah. Ada para juri kompeten yang paham gizi hadir di sini, manfaatkan Ibu-Ibu untuk bertanya. Semangat ikuti lomba, mudah-mudahan ini menjadi upaya kita untuk mendukung ketahanan pangan dan gizi nasional,” katanya.
Pembukaan ditandai dengan pemukulan gendang oleh Ketua TP PKK Sumut Nawal Edy Rahmayadi didampingi Wakil Walikota Padangsidimpuan Arwin Siregar, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumut Mulyadi Simatupang dan para juri. Kemudian, Nawal melanjutkan dengan meninjau para peserta yang sedang sibuk memasak dan mencicipi beberapa masakan yang sudah tersaji.
Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumut Mulyadi Simatupang mengatakan pelaksanaan Lomba Masak Serba Ikan merupakan dukungan untuk Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia. Juga, mendukung kedaulatan pangan yang berkelanjutan untuk kesejahteraan dan kecerdasan masyarakat.
“Kami sangat berharap kepada Ibu-Ibu seluruh anggota TP PKK kabupaten/kota untuk membantu dan mendukung Gemarikan. Apalagi seperti kata Ibu Nawal, kaum ibu memang memiliki peranan yang sangat penting atau penentu dalam pemenuhan gizi keluarga. Setelah ikut lomba ini, mudah-mudahan semakin variatif dalam menyajikan menu ikan bagi keluarga,” tutur Mulyadi.
Ketua Pelaksana Lomba Masak Serba Ikan Tingkat Provinsi Sumut Dwie Retno Wulan mengatakan bahwa ada tiga kategori yang dilombakan yakni kategori menu balita, kategori menu kudapan ikan, dan kategori menu utama atau keluarga.
Untuk kategori menu balita dimenangkan oleh Madina (Juara I), Asahan (Juara II), Samosir (Juara III), Tapsel (Harapan I), Labuhanbatu Utara (Harapan II), dan Tapteng (Harapan III). Kategori menu kudapan ikan dimenangkan oleh Deli Serdang (Juara I), Medan (Juara II), Serdang Bedagai (Juara III), Binjai (Harapan I), Padanglawas Utara (Harapan II), Padanglawas (Harapan III). Kategori menu utama/menu keluarga dimenangkan oleh Deli Serdang (Juara I), Batubara (Juara II), Karo (Juara III), Tanjung Balai (Harapan I), Padangsidimpuan (Harapan II), Labuhanbatu (Harapan III).
“Jadi Deliserdang juara umum karena menang di dua kategori, yakni kategori kudapan ikan dan menu keluarga. Jadi, Deliserdang akan mewakili Provinsi Sumut pada Lomba Masak Serba Ikan tingkat nasional ke 17 di Jakarta,” jelasnya.
Lomba Masak Serba Ikan mengangkat tema Ragam Menu Masakan Ikan Untuk Menyehatkan Masyarakat Mencegah Stunting dan Mencerdaskan Anak. Turut hadir anggota TP PKK Sumut dan kabupaten/kota, OPD Dinas Kelautan dan Perikanan kabupaten/kota, anggota dharma wanita Sumut dan kabupaten/kota.**