Medan, 15/8 – Untuk memudahkan para jemaah haji, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) akan memindahkan Asrama Haji Medan ke lahan baru di Batangkuis, Kabupaten Deliserdang. Juga membangun Rumah Sakit Haji menjadi bertaraf internasional, guna meningkatkan layanan kesehatan kepada masyarakat.
Terkait hal itu, Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meminta doa dan restu para ulama Sumut pada acara Koordinasi Dakwah Islam Sumut 2019 di Hotel Garuda Plaza, Jalan Sisingamangaraja Nomor 18, Medan, Kamis (15/8). Asrama Haji yang baru akan dibangun di lahan bekas Hak Guna Usaha (HGU) PTPN II dengan luas sekitar 50 hektare.
“Saya minta izin dan doanya, kepada orang tua dan saudara-saudara saya sekalian, kami ingin memindahkan Asrama Haji, lokasinya dekat dengan Bandara Internasional Kualanamu. Di Asrama Haji yang baru nanti akan ada bangunan yang menyerupai Mekah, Madinah dan Jedah, jadi peserta haji nanti sudah ada gambaran ketika sampai di Tanah Suci. Kemudian juga kita penuhi fasilitasnya seperti kesehatan, hotel dan lainnya,” kata Edy Rahmayadi, yang disambut tepuk tangan para hadirin.
Pemindahan Asrama Haji merupakan bagian dari master plan pembangunan fasilitas Islamic Centre dan Sport Centre di Deliserdang. Asrama Haji yang baru lokasinya akan berdekatan dengan Sport Centre yang akan di bangun. Untuk memperlancar ini, Edy Rahmayadi terus berkoordinasi dengan kementerian terkait seperti Kementerian Agama yang merupakan pengelola Asrama Haji.
“Itu jaraknya nanti dengan Sport Centre yang akan kita bangun sangat dekat, mungkin kurang dari 1 kilometer, akan sangat membantu itu nanti. Dekat juga dengan Bandara Internasional Kualanamu. Ini semua akan mempermudah masyarakat,” kata Edy Rahmayadi, sambil memperlihatkan video desain Islamic Centre dan Sport Centre Sumut.
Selain Asrama Haji, Edy Rahmayadi juga akan membangun Rumah Sakit Haji dengan desain yang lebih baik dan fasilitas yang lebih lengkap. Rumah Sakit Haji yang baru nantinya akan bertaraf internasional sehingga masyarakat Sumatera Utara mendapat pelayanan kesehatan yang layak.
Pemprov Sumut akan memaksimalkan tanah Rumah Sakit Haji Medan seluas 60.000 m2 dengan desain yang lebih baik dan ramah lingkungan. “Kita juga akan membangun Rumah Sakit Haji, jadi nanti masyarakat Sumut tidak perlu lagi ke Penang, Rumah Sakit Haji kita akan bertaraf internasional. Targetnya semua rencana kita ini akan selesai di tahun 2023 karena jabatan gubernur ini hanya sampai tahun 2023,” terang Edy .
Edy Rahmayadi meminta doa kepada para ulama yang hadir pada acara Dakwah Islam Sumut 2019 seperti Ketua Umum MUI Sumut Abdullah Syah, Ustaz Shohibul Ansor dan Ustaz Sakhira Zandi agar rencana ini berjalan dengan lancar.
Sekretaris Umum MUI Sumut Ustaz Ardiansyah merespon positif rencana Pemprov Sumut yang ingin membenahi Asrama Haji dan Rumah Sakit Haji. Dia berharap agar rencana Edy Rahmayadi membangun Sumut berjalan dengan lancar dan dipermudah prosesnya.
“Kita tentu menyambut baik rencana pembangunan ini dan semoga bisa terrealisasikan tepat waktu seperti kata pak Gubernur, 2023 harus selesai. Kami tentu akan mendoakan Pak Edy Rahmayadi agar diberi kesehatan dan diberi kelancaran dalam bekerja,” katanya.**
(Humas Provsu)-(Riva)