Sri Ayu Mihari Harapkan Semakin Banyak Kabupaten/Kota Ramah Anak di Sumut

ramahanak2Medan, 17/6 – Wakil Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Sri Ayu Mihari Musa Rajekshah menyampaikan apresiasi atas terpilihnya Kelurahan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan sebagai salah satu dari enam besar yang akan maju pada penilaian tingkat nasional, kategori Lomba Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR).

Pencapaian ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi TP PKK Kabupaten/Kota lainnya di Sumut untuk berlomba-lomba menjadi yang terbaik melalui penerapan pola asuh yang baik di tengah keluarga. Sehingga semakin banyak kabupaten/kota Ramah Anak di Sumut.

“Penghargaan dan masuk nominasi itu adalah bonus bagi kita semua. Hal penting lainnya yang harus benar-benar kita pastikan adalah semakin banyak keluarga di Sumut yang meningkat kesejahteraanya, pola asuh di tengah keluarga baik, lingkungan kita di Sumut ramah untuk anak dan remaja. Sehingga, lahir lebih banyak lagi generasi-generasi hebat dan berkualitas di Sumut,” ujar Wakil Ketua TP PKK Sumut Sri Ayu Mihari saat menghadiri dan mendampingi Tim Verifikasi Lapangan PKK Pusat dalam rangka Hari Kesatuan Gerak PKK Tahun 2019, di Kantor PKK Medan, Jalan Rotan Proyek, Petisah Tengah Medan, Senin (17/6).

Dikatakan Ayu, terpilihnya Kelurahan Sei Agul sebagai salah satu nominator merupakan tanda bahwa penerapan pola asuh anak dan remaja di kelurahan tersebut telah terlaksana dengan baik. “Semoga nantinya bisa meraih juara di tingkat nasional dan mengharumkan nama Kota Medan secara khusus dan Provinsi Sumut secara umum,” ucapnya.

Ketua Verifikasi Lapangan PKK Pusat Lomba PAAR Tingkat Nasional Hernawati juga menyampaikan selamat kepada Kota Medan dan Provinsi Sumut yang berhasil masuk nominasi, khususnya untuk kategori lomba PAAR.

Hernawati menjelasakan, bahwa ada 7 aspek PAAR yang menjadi penilaian yaitu Pedoman, Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4), Pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (PKDRT), NAPZA, kejahatan seksual terhadap anak, perdagangan manusia (traficking), administrasi kependudukan, dan bela negara. “Kita doakan yang terbaik, semoga Sei Agul nantinya tidak hanya jadi percontohan untuk Medan dan Sumut, tapi juga seluruh Indonesia,” ujarnya.

Wakil Walikota Medan Akhyar Nasution yang juga hadir menyampaikan apresiasi yang sama. Di era yang serba cepat dan instan ini, kata Akhyar, pola asuh dan pembekalan yang baik dari keluarga menjadi sangat penting. Hal ini untuk mencegah anak-anak terjerumus dari hal-hal negatif.

“Kelurahan Sei Agul Kecamatan Medan Barat telah banyak memberikan contoh yang baik terhadap pelaksanaan pola asuh anak dan remaja, baik melalui simulasi maupun sosialisasi. Sama-sama kita doakan semoga memperoleh juara tingkat nasional dan mengharumkan Kota Medan,” katanya.

Kegiatan Verifikasi Lapangan diawali dengan penampilan tari-tarian dari PKK Medan. Dilanjutkan dengan ekspose dari Ketua TP PKK Kelurahan Sei Agul Afriana Ervin. Acara juga diwarnai dengan ragam penampilan, beberapa diantaranya yakni yel-yel 7 aspek PAAR, tahfiz anak, menyanyi oleh kelompok anak, penampilan anak-anak PAUD, puisi dari kelompok lansia, dan ditutup dengan penampilan simulasi 7 kelompok aspek PAAR.

Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Ketua TP PKK Kota Medan Nurul Khairani Akhyar, OPD Kota Medan, Camat se-Kota Medan, Ketua TP PKK Kelurahan dan Kecematan se-Kota Medan.**

(Humas Provsu)-(Riva)