Pada hari Sabtu, 15 Juli 2017, Badan Penghubung Daerah Provinsi Sumatera Utara melaksanakan kegiatan Festival Kuliner Sumatera Tahun 2017 di Anjungan Sumatera Utara Taman Mini Indonesia Indah. Diharapkan pengunjung yang hadir dapat mencapai 1.200 orang untuk dapat mencoba makanan khas Sumatera Utara yang disajikan. Makanan yang dihadirkan dalam Festival Kuliner Sumatera Tahun 2017 terbagi dalam tiga pengelompokkan yakni Makanan Khas, Kue Khas dan Minuman. Makanan Khas yang dihadirkan adalah Lontong Medan, Soto Medan, Nasi Gurih, Roti Jala Kari Ayam, Tahu Goreng Medan, Mie Gomak, Mie Sop Kampung, Martabak India dan Mie Rebus. Kue khas yang dihadirkan adalah Cimpa, Lupis, Ombus-ombus, Sate Kerang, Panukuk, Bika Ambon, Lapis Legit, Bolu Gulung, Cakwe, Roti Bantal, Manisan, Putu Bambu, dan Serabi Medan. Sedangkan minuman khas yang disajikan adalah Es Campur Medan, Sirup Terong Belanda, Sirup Markisa dan Sirup Kurnia.
Makanan dan minuman yang dihadirkan merupakan sedikit dari banyaknya ragam makanan khas yang ada di Sumatera Utara. Meski tidak mampu menampilkan semua makanan pada Festival Kuliner Sumatera Tahun 2017, namun diharapkan makanan yang disajikan mampu menarik minat pengunjung yang datang untuk berwisata kuliner ke Sumatera Utara. Hal ini sejalan dengan tujuan kegiatan ini yakni untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Sumatera Utara dengan mempromosikan kuliner cita rasa khas Sumatera Utara sehingga dapat menjadi tujuan wisata kuliner unggulan.
Tak hanya menyajikan makanan dan minuman khas, namun pada Festival Kuliner Sumatera Tahun 2017 juga ditampilkan pertunjukan seni khas Melayu yakni Ronggeng Deli. Ronggeng Deli merupakan komunitas seni Melayu yang melestarikan kebudayaan Melayu Sumatera Utara lewat tarian, nyanyian dan musik khas Melayu. Selain pertunjukan seni, demo masak yang dipandu oleh Rahung Nasution juga mencuri perhatian pengunjung yang hadir pada kegiatan Festival Kuliner Sumatera Tahun 2017. Rahung Nasution merupakan pemerhati masakan khas tanah air yang telah berkeliling Indonesia untuk mengamati masakan tradisional di setiap daerah. Rahung Nasution juga telah mengenalkan masakan khas Indonesia khususnya masakan khas Sumatera Batak ke kancah internasional.
Harapan Kepala Badan Penghubung Daerah Provinsi Sumatera Utara, Drs. Nursalim Affan Hasibuan, M.Si, adalah agar kegiatan Festival Kuliner Sumatera Tahun 2017 dapat dilangsungkan setiap tahunnya sehingga menjadi agenda tahunan. Festival Kuliner Sumatera Tahun 2017 merupakan perhelatan yang kedua, dimana pada tahun sebelumnya kegiatan ini juga telah sukses dilaksanakan dengan pengunjung tak kurang dari 1.000 orang.
